 |
| Penghijauan dilingkungan PT Pupuk Kujang. |
Sepanjang 2024, Pupuk Kujang telah menanam 5.646 pohon, yang diperkirakan mampu menyerap 118.586 Kg CO₂ per tahun. Sementara itu, dalam lima bulan pertama tahun 2025, 5.620 bibit pohon kembali ditanam di area perusahaan, bantaran Sungai Citarum, Taman Eco Edukasi Pagadungan, Kabupaten Bandung, hingga pantai Tangkolak Karawang.
Selain aksi penghijauan, Pupuk Kujang juga menargetkan penurunan emisi GRK sebesar 24.659 ton CO₂e pada 2024. Program unggulan yang dijalankan meliputi:
- Pemanfaatan hydropower off-grid dari PLTA Jatiluhur
- Instalasi PLTS (Pembangkit Listrik Tenaga Surya) di Gedung Administrasi
- Penggunaan motor listrik sebagai pengganti motor konvensional
- Pengembangan fasilitas pabrik CO₂ cair dan produk samping seperti asam formiat dan dry ice
- Pembangunan taman Keanekaragaman Hayati sebagai penyerap karbon alami
"Komitmen kami terhadap lingkungan adalah bagian inti dari strategi bisnis PT Pupuk Kujang. Kami ingin menjadi pelopor industri pupuk yang mendorong masa depan hijau dan berkelanjutan bagi Indonesia," ujar M. Arief Rahman, VP Komunikasi dan Administrasi Korporat Pupuk Kujang.
Dalam momentum ulang tahun ke-50 yang diperingati pada 9 Juni 2025, Pupuk Kujang juga mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk mengganti karangan bunga ucapan selamat dengan bibit tanaman hidup, sebagai simbol nyata gerakan "menumbuhkan jejak hijau".
PT Pupuk Kujang adalah anak perusahaan Pupuk Indonesia Holding Company yang bergerak di bidang produksi pupuk dan bahan kimia. Perusahaan ini berkomitmen pada praktik bisnis berkelanjutan, mendukung ketahanan pangan nasional, dan berkontribusi terhadap transisi energi hijau melalui inovasi ramah lingkungan. (*)
