PLN Salurkan Bantuan Electrifying Agriculture untuk Petani di Bekasi

PLN UPT Bekasi bersama pera perani di Kabupaten Bekasi.
BEKASI – METROPLUS.ID | PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah melalui PLN UPT Bekasi kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan masyarakat melalui program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) bertajuk Electrifying Agriculture.


Bantuan kali ini disalurkan kepada Kelompok Tani Berkah Sakabeh di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, dalam bentuk dukungan elektrifikasi untuk mendorong pertanian modern.


Paket bantuan yang diberikan meliputi:

  • 2 unit traktor
  • 4 unit mesin perontok padi elektrik
  • 2 unit mesin pompa air elektrik
  • 5 unit mesin potong rumput elektrik
  • 2 unit alat penyemprot padi
  • Pemasangan kWh meter baru
  • Pembuatan saung dan fasilitas sanitasi umum
  • Pelatihan pengolahan dan pemasaran produk


Melalui program ini, PLN tidak hanya fokus meningkatkan produktivitas petani, tetapi juga memperkuat daya saing sektor pertanian lokal di tengah tantangan perubahan iklim dan fluktuasi harga komoditas.


Seremoni penyerahan bantuan dilakukan langsung di lahan pertanian Kelompok Tani Berkah Sakabeh, dan dihadiri oleh jajaran manajemen PLN serta perwakilan dari TNI, Polri, Dinas Pertanian, dan unsur pemerintah Kabupaten Bekasi.


General Manager PLN UIT JBT, Abdul Salam Nganro, dalam sambutannya menyatakan bahwa program Electrifying Agriculture merupakan wujud nyata peran PLN di luar penyediaan listrik.


“PLN ingin menjadi mitra strategis dalam membangun desa dan sektor pertanian. Melalui program ini, kami mendorong transformasi dari pertanian tradisional ke pertanian modern yang efisien dan ramah lingkungan,” ujarnya.


Sementara itu, Manager PLN UPT Bekasi, Dewi Setyaharini, berharap petani dapat langsung merasakan manfaat dari bantuan elektrifikasi tersebut.


“Mulai dari pengolahan lahan, irigasi hingga pascapanen, semua bisa lebih efisien. Semoga program ini meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan petani,” ungkap Dewi.


Ketua Kelompok Tani Berkah Sakabeh, Masum, mengaku sangat terbantu dengan adanya bantuan dari PLN.


“Kami bersyukur atas bantuan ini. Listrik dan alat pertanian elektrik membuat pekerjaan lebih cepat dan biaya jauh lebih hemat,” katanya.


Program ini juga selaras dengan visi Pemerintah Kabupaten Bekasi dalam mewujudkan pertanian berkelanjutan, modern, dan mandiri. Kehadiran PLN di tengah petani menjadi bukti bahwa sinergi antara BUMN dan masyarakat dapat menghasilkan dampak positif yang berkelanjutan.


BACA JUGA
METROPLUS.ID

Subscribe YouTube Kami Juga Ya