 |
| Karang Taruna Desa Sukaluyu, BUMDes, LPM, dan Karang Taruna Kecamatan Telukjambe Timur bersama Ketua Karang Taruna Kabupaten Karawang. |
KARAWANG – METROPLUS.ID | Rencana aksi unjuk rasa damai yang digagas oleh Karang Taruna Desa Sukaluyu, BUMDes, LPM, dan Karang Taruna Kecamatan Telukjambe Timur terkait pemutusan kerja sama outsourcing sekuriti oleh PT Ochiai Menara Indonesia mendapat perhatian dari Karang Taruna Kabupaten Karawang.
Sekretaris Umum Karang Taruna Kabupaten Karawang, Yogi Prabowo, S.IP, menyatakan bahwa pihaknya lebih mengutamakan jalur mediasi dan hukum ketimbang aksi demonstrasi di lapangan. Pernyataan ini disampaikan menyusul adanya surat keberatan resmi dari PT Ochiai Menara Indonesia terhadap rencana aksi tersebut.
“Kami menerima surat resmi dari PT Ochiai. Itu tentu hak perusahaan untuk menyampaikan keberatan. Sikap kami jelas: menjaga iklim investasi yang aman dan kondusif di Karawang adalah komitmen bersama, sejalan dengan Satgas Anti-Premanisme dan pemerintah daerah,” ujar Yogi kepada awak media, Minggu (1/6/2025).
Yogi menegaskan bahwa pemutusan kerja sama antara perusahaan dan pihak outsourcing adalah ranah internal perusahaan. Jika ditemukan adanya pelanggaran, ia mendorong semua pihak menempuh jalur hukum sebagai solusi yang tepat.
“Aksi unjuk rasa dari rekan-rekan di tingkat desa dan kecamatan tidak memiliki tembusan resmi kepada kami. Sebaliknya, kami justru menerima tembusan surat penolakan dari perusahaan,” jelasnya.
Karang Taruna Kabupaten Karawang, lanjut Yogi, menyatakan kesiapannya untuk menjadi fasilitator penyelesaian masalah jika memang diperlukan. Pendekatan dialogis dinilai lebih konstruktif demi menghindari gesekan sosial dan gangguan terhadap iklim usaha.
Yogi juga menyampaikan bahwa pihaknya menerima arahan langsung dari Ketua Umum Karang Taruna untuk menghindari aksi-aksi yang berpotensi merusak stabilitas daerah.
“Instruksi kami jelas: hindari aksi yang bisa mengganggu stabilitas dan iklim investasi. Masih banyak cara bijak untuk menyelesaikan persoalan, termasuk melalui peran aktif pemerintah daerah dan kepolisian,” tegasnya.
Dengan pernyataan ini, Karang Taruna Kabupaten Karawang menegaskan komitmennya untuk menjaga harmoni antara masyarakat, pelaku usaha, dan pemerintah, serta menjadi bagian dari solusi yang damai dan berkeadaban. (*)
