 |
| Acara rutin bulanan Program “Kemenag Mengaji”di halaman Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Karawang pada Kamis malam (22/5/2025). |
METROPLUS.ID – KARAWANG | Suasana religius dan penuh kebersamaan kembali terasa di halaman Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kabupaten Karawang pada Kamis malam (22/5/2025), dalam gelaran rutin bulanan Program “Kemenag Mengaji”. Kegiatan yang berlangsung setiap malam Jumat Kliwon ini diikuti ratusan pegawai serta masyarakat dari berbagai satuan kerja Kemenag se-Karawang Raya.
Acara diawali sejak sore dengan penampilan grup qosidah Al Barkah dari Karawang Timur. Usai Salat Isya, kegiatan dibuka secara resmi oleh MC Hj. Aghnia dan Sumanta, dilanjutkan pembacaan Al-Qur’an oleh Ustaz Abdul Haris dan lantunan Ratib yang dibawakan Ustaz Moch. Sopyan Suherman.
Kegiatan “Kemenag Mengaji” tak hanya menjadi sarana ibadah bersama, tetapi juga momen berbagi. Puluhan anak yatim menerima santunan dari BAZNAS Karawang, sebagai bentuk kepedulian sosial yang menjadi nilai inti dari kegiatan ini.
Kepala Kankemenag Karawang, H. Sopian, menyampaikan apresiasi atas kekompakan para pegawai yang terus menjaga konsistensi pelaksanaan program.
“Alhamdulillah, meski di tengah kesibukan, kegiatan ini tetap berjalan. Ini menunjukkan kekompakan dan semangat kebersamaan seluruh keluarga besar Kemenag Karawang,” ujarnya.
H. Sopian juga meminta doa untuk 281 Calon PPPK Tahap I yang akan dilantik di Bandung pada 26 Mei mendatang. Tak hanya itu, ia menegaskan komitmen terhadap penguatan Moderasi Beragama, yang kini telah membuahkan hasil nyata.
“Karawang saat ini punya tujuh Kampung Moderasi, terbanyak di Jawa Barat. Kita juga sedang dorong pencanangan Kampung Zakat sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan umat,” tambahnya.
Kemenag Karawang juga menyoroti pentingnya pelestarian lingkungan. Melalui program Pengantin Peduli Lingkungan (Pepeling), ditargetkan penanaman lebih dari 2.000 pohon produktif hingga akhir tahun 2025.
Program Khotmil Qur’an pun terus digalakkan setiap hari Kamis di seluruh unit kerja, mulai dari kantor Kemenag, KUA, madrasah, hingga lembaga mitra.
Menutup kegiatan, tausyiah disampaikan oleh H. Alfian Syah, Penyuluh Agama Islam dari KUA Karawang Timur. Ia mengangkat tema keutamaan bulan Dzulhijjah, bulan penuh ibadah yang mengajarkan nilai keikhlasan dan pengorbanan melalui puasa sunnah, kurban, hingga pelaksanaan ibadah haji.
Kegiatan ini turut dihadiri para kepala seksi, kepala KUA, guru, penyuluh agama, ketua ormas Islam, serta perwakilan organisasi pendidikan dan keagamaan se-Karawang. Sinergi lintas sektor ini menjadi bukti nyata bahwa Kemenag Karawang tidak hanya fokus pada aspek formalitas, tetapi juga membangun gerakan spiritual dan sosial yang inklusif dan berkelanjutan. (*)
#KemenagMengaji #Karawang #ModerasiBeragama #KampungModerasi #KampungZakat #KhotmilQuran #Pepeling #SantunanAnakYatim #KarawangMengaji #ProgramKemenagKarawang
