METROPLUS.ID - KARAWANG | Dalam suasana penuh kekhusyukan, Jamiatul Quro wal Huffadz (JQH) Kecamatan Cilamaya Kulon menggelar acara Sema'an dan Khotmil Al-Qur'an di lokasi pembangunan Gedung Dakwah Nahdlatul Ulama (NU) Karawang, yang berlokasi di Jalan By Pass Tanjungpura, Kecamatan Karawang Barat, pada Selasa (21/4/2025).
Kegiatan ini digelar sebagai bentuk dukungan spiritual dan doa bersama agar proses pembangunan Gedung Dakwah NU berjalan lancar serta mendapat ridho dari Allah SWT.
"Ini adalah bentuk dukungan kami dari JQH Cilamaya Kulon untuk pembangunan Gedung Dakwah NU Karawang. Semoga Allah meridhoi setiap langkah pembangunan ini dan melancarkan hingga selesai," ujar Ketua PAC JQH Cilamaya Kulon, Kiai Ahmad Muhsin Alhafidz.
Dalam kesempatan tersebut, Kiai Muhsin menekankan pentingnya melanjutkan semangat dakwah Al-Qur'an yang diwariskan oleh para ulama terdahulu, khususnya Syech Quro.
"Syech Quro dikenal sebagai ulama besar yang hafal Al-Qur'an dengan bacaan yang merdu dan menyentuh hati. Melalui kegiatan ini, kami ingin meneladani perjuangan beliau dalam berdakwah membawa cahaya Al-Qur'an," ungkapnya.
Ketua PCNU Kabupaten Karawang, Kang Deden Permana, turut hadir dan mengapresiasi inisiatif JQH Cilamaya Kulon.
"Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian acara Halal Bihalal di Gedung Dakwah NU Karawang, yang puncaknya akan digelar pada hari Rabu besok," ujar Kang Deden di lokasi acara.
Ia juga menjelaskan bahwa ke depan, kegiatan serupa akan terus dilaksanakan secara bergiliran oleh seluruh Majelis Wakil Cabang (MWC) se-Kabupaten Karawang.
"Insya Allah, kegiatan di lokasi pembangunan Gedung Dakwah ini akan diisi bergantian oleh setiap MWC. Tujuannya adalah untuk merawat dan melanjutkan tradisi baik yang diwariskan para leluhur," tuturnya.
Acara yang dihadiri para penghafal Al-Qur'an, para ulama, serta masyarakat sekitar tersebut berlangsung dengan penuh khidmat. Lantunan ayat-ayat suci yang menggema di lokasi menjadi energi spiritual tersendiri untuk menguatkan semangat pembangunan Gedung Dakwah NU, yang digadang-gadang menjadi ikon dakwah di Kabupaten Karawang. (*)