 |
| Chyntia Ella saat melakukan pemeriksaan di gardu listrik, Senin (21/4/2025). |
METROPLUS.ID - BEKASI | Dalam peringatan Hari Kartini yang sarat makna, sosok Chyntia Ella mencuat sebagai simbol perempuan tangguh di garda depan sektor kelistrikan. Di tengah medan kerja yang kerap didominasi laki-laki, Chyntia membuktikan bahwa perempuan bukan hanya mampu hadir, tapi juga unggul dan memberi kontribusi nyata.
Sebagai bagian dari tim teknis PT PLN (Persero) Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Tengah – UPT Bekasi, keseharian Chyntia tak lepas dari kesibukan lapangan. Ia aktif dalam kegiatan pemeliharaan peralatan transmisi—mulai dari pengujian ketahanan isolasi, uji kontak, hingga pengujian lainnya guna memastikan sistem kelistrikan tetap andal dan sesuai standar.
“Dalam pemeliharaan tahunan, saya terlibat langsung melakukan pengujian peralatan. Ini bagian dari proses bisnis inti kami di PLN transmisi,” ujar Chyntia saat ditemui di sela aktivitasnya, Senin (21/4/2025).
Tantangan tentu tak sedikit. Jam kerja yang fleksibel menuntut kesiapsiagaan tinggi, bahkan saat malam hari, akhir pekan, hingga libur nasional. Namun bagi Chyntia, panggilan tugas adalah bagian dari dedikasi dan tanggung jawab yang ia emban dengan penuh semangat.
“Kapan pun sistem mengalami gangguan atau ada kebutuhan mendesak, kami harus siap turun ke lapangan. Tak ada waktu tertentu bagi listrik untuk bermasalah, dan kami ada untuk menjaga keandalannya,” tambahnya.
Tak hanya kompeten secara teknis, Chyntia juga dikenal sebagai sosok yang kolaboratif dan inspiratif. Ia mendorong sinergi lintas tim dan memberi semangat kepada rekan-rekan, khususnya perempuan, agar berani meniti karier di sektor energi.
“Semangat Kartini bagi saya bukan hanya tentang emansipasi. Ini tentang keberanian mengambil peran, menghadapi tantangan, dan menciptakan perubahan positif di manapun kita berada,” tuturnya mantap.
Apresiasi terhadap kiprah Chyntia juga datang dari jajaran pimpinan PLN. General Manager PLN UIT JBT, Abdul Salam Nganro, menggarisbawahi pentingnya kontribusi perempuan dalam kemajuan perusahaan.
“Setiap peran yang dijalankan para srikandi memberi dampak signifikan bagi keberlangsungan perusahaan. Karena itu, PLN terus membuka kesempatan setara bagi perempuan untuk berkontribusi aktif dan mengambil tanggung jawab lebih besar,” ujarnya.
Sementara itu, Dewi Setya Harini, Manager PLN UPT Bekasi, turut menyampaikan rasa bangganya terhadap srikandi-srikandi di lini terdepan.
“Chyntia Ella adalah bukti nyata bahwa ketangguhan dan kompetensi tidak mengenal batas gender. Ia bukan hanya berprestasi, tapi juga menginspirasi banyak orang di sektor kelistrikan,” kata Dewi.
Di Hari Kartini ini, kehadiran sosok seperti Chyntia Ella menjadi pengingat bahwa kesetaraan bukan sekadar wacana. Ia telah hadir dalam kerja nyata, menyalakan semangat kemajuan, dan membuka jalan bagi generasi perempuan untuk terus melangkah maju di segala sektor, termasuk sektor kelistrikan yang penuh tantangan. (*)
