Seorang Advokat Berseragam Banser Berorasi di Kantor BPN, Kasatkorcab Karawang Berikan Penjelasan

Hendra Supriatna, SH, MH, menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor ART Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Karawang, Kamis (13/3/2024).

METROPLUS.ID - KARAWANG | Advokat dari Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Arya Mandalika, Hendra Supriatna, SH, MH, menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor ART Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Karawang, Kamis (13/3/2024). Dalam aksinya, ia menyoroti maraknya dugaan penerbitan sertifikat tanah palsu serta alih status bantaran kali yang disertifikatkan menjadi hak milik.  


"Kerugian negara akibat sertifikat palsu ini sangat besar. Seperti yang disampaikan oleh Pak Gubernur, banyak perumahan bersertifikat yang berdiri di atas tanah pengairan," ujar Hendra dalam orasinya.  


Hendra juga menegaskan bahwa praktik ini tidak hanya melibatkan satu pihak, tetapi turut menyeret beberapa pengembang besar di Karawang.  


“Bukan hanya PT Galuhmas saja, tapi juga Grand Taruma dan beberapa wilayah lain yang telah disertifikasi oleh oknum-oknum di BPN. Saya tidak takut, karena kalian sudah merugikan negara. Kami akan terus mengusut kasus ini,” tegasnya.  


Dalam aksi tersebut, Hendra terlihat mengenakan seragam Barisan Ansor Serba Guna (Banser), yang kemudian menimbulkan pertanyaan. Namun, Ketua Ansor Karawang, Ahmad Syahid, menegaskan bahwa Hendra bukan anggota resmi Banser.  


“Setahu saya bukan (anggota), tapi untuk lebih jelasnya, silakan konfirmasi ke Kasatkorcabnya,” kata Ahmad Syahid.  


Hal ini diperkuat oleh pernyataan Kepala Satuan Koordinasi Cabang (Kasatkorcab) Banser Kabupaten Karawang, Dede Solehudin, yang menyebut bahwa Hendra memang memiliki ketertarikan terhadap Banser, tetapi belum resmi menjadi anggota.  


“Dia berasal dari keluarga NU secara kultural dan tertarik untuk menjadi Banser. Namun, karena belum mengikuti Diklatsar, dia belum bisa dikatakan sebagai anggota,” jelas Dede.  


Dede juga mengungkapkan bahwa dirinya telah berkomunikasi dengan Hendra untuk membahas lebih lanjut persoalan ini.  


“Saya sudah menelpon dia, bahkan sempat video call. Saya akan menemui dia, tapi karena saat ini masih di Jakarta, kemungkinan nanti malam minggu,” tuturnya. (*)

METROPLUS.ID

Subscribe YouTube Kami Juga Ya