Petani di Karawang Merugi, Puluhan Hektar Sawah Gagal Panen Akibat Hama Tikus



METROPLUS.ID – KARAWANG | Para petani di Desa Pasirawi, Kecamatan Rawamerta, Kabupaten Karawang, menghadapi masa sulit akibat gagal panen yang terjadi selama beberapa musim terakhir. Salah satu petani, Sarkam, mengungkapkan bahwa lahan seluas 57 hektar di Dusun Marga Salam diserang hama tikus, yang dikenal sebagai “si monyong.”


Sarkam menjelaskan, saya juga mengalami gagal panen di setengah hektar. Bahkan sebelum waktunya, saya sudah terpaksa memanen padi yang masih hijau, hanya untuk menghindari kerugian lebih besar. Dalam satu malam, empat petak padi saya habis diserang tikus.


Ia menambahkan bahwa telah melaporkan masalah ini kepada pihak pertanian di Rawamerta, tetapi hingga kini belum ada tanggapan. “Kami berharap dinas dari kabupaten bisa turun dan meninjau lokasi agar memahami keluhan kami,” harapnya.


Kondisi serupa dialami oleh Uji dari Dusun Margasalam, yang kehilangan empat setengah hektar padi. Ia menuturkan, modal yang saya keluarkan hampir 50 juta, dan sekarang saya belum bisa membayar utang, termasuk utang untuk obat-obatan.


Kepala Desa Pasirawi, Ahmad Sobari, membenarkan keluhan para petani dan menyatakan bahwa ia sudah meneruskan informasi ini kepada pihak UPTD pertanian. Ia juga menanyakan mengenai kemungkinan adanya asuransi untuk para petani.


Menanggapi hal tersebut, UPTD pertanian Rawamerta mengonfirmasi telah melakukan survei terhadap lahan yang gagal panen seluas 25 hektar dan mengajukan permohonan asuransi. “Kami berharap pencairan asuransi bisa segera dilakukan sebelum akhir tahun ini,” kata Ahmad Sobari.


Sementara itu, PPL desa, Febi, menjelaskan bahwa pencairan asuransi dapat dilakukan setelah satu musim tanam. Dengan harapan, langkah-langkah ini dapat membantu para petani untuk menghadapi kerugian akibat serangan hama tikus dan memastikan kelangsungan pertanian di Desa Pasirawi.

Reporter: Mat Rahmat