![]() |
| Pamflet HSN PCNU Karawang. |
Ketua PCNU Kabupaten Karawang, Kang Deden Permana, menyatakan bahwa peringatan Hari Santri merupakan momentum untuk mengenang turunnya fatwa Hadratus Syech Hasyim Asy’ari pada 22 Oktober 1945 yang dikenal dengan Resolusi Jihad, sebagai tonggak semangat perjuangan kaum santri dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia.
“Negara memberikan penghargaan terhadap perjuangan para santri dengan menetapkan 22 Oktober sebagai Hari Santri Nasional yang dimulai sejak tahun 2015,” ungkap Kang Deden, Selasa (8/10/2025).
Ia juga mengajak seluruh umat Islam untuk mengenang perjuangan para santri dan ulama dalam mengusir penjajah serta menjaga keutuhan bangsa.
“Kami sebagai pengurus PCNU mengimbau kepada seluruh umat Islam di Kabupaten Karawang untuk terus bersinergi dengan pemerintah daerah dalam menjaga kemerdekaan yang sudah diperjuangkan,” ujarnya.
Rangkaian kegiatan HSN PCNU Karawang akan dimulai pada 15 Oktober 2025 dengan kegiatan serentak di seluruh Majelis Wakil Cabang (MWC) NU se-Kabupaten Karawang.
Selanjutnya, pada 18 Oktober 2025, akan digelar Musabaqoh Qiroatil Kutub (MQK) sebagai ajang memperdalam literasi kitab kuning bagi para santri dan kader muda NU.
Kegiatan berlanjut pada 19–20 Oktober 2025 dengan ziarah ke makam para muassis (pendiri) NU di Kabupaten Karawang sebagai bentuk penghormatan dan napak tilas perjuangan tokoh-tokoh pendiri NU di daerah tersebut.
Selain itu, pada 19 Oktober 2025 juga akan dilaksanakan pemeriksaan kesehatan gratis bagi para santri di Pondok Pesantren Daarul Huffadz Batujaya, serta santunan anak yatim pada 22 Oktober 2025 yang dipusatkan di Sekretariat PCNU Karawang.
Puncak peringatan Hari Santri Nasional akan digelar pada Minggu 26 Oktober 2025 melalui kegiatan jalan santai yang diikuti ribuan peserta. Menariknya, panitia menyiapkan door prize utama berupa dua paket umroh serta berbagai hadiah menarik lainnya bagi peserta yang beruntung.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk ikut dalam acara puncak HSN dengan mengikuti jalan santai yang dimulai dari Masjid Agung Syech Quro dan berakhir di Gedung Dakwah NU,” tutur Kang Deden.
Adapun paket umroh tersebut disponsori oleh KBIH Al Mansyuriah dan BB Tour.
“Selain sehat, insya Allah peserta juga berkesempatan mendapatkan hadiah-hadiah menarik,” tutupnya.
Peringatan Hari Santri Nasional 2025 diharapkan menjadi momentum memperkuat semangat keagamaan, kebangsaan, serta mempererat silaturahmi antar umat islam di Kabupaten Karawang. (*)
