 |
| Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Karawang. |
METROPLUS.ID – KARAWANG | Kontes Juara Anak Sholeh (KOAS) tingkat Kabupaten Karawang kembali digelar tahun ini dengan mengusung tema “Dalam Ajang Menumbuhkan Nilai Keislaman, Mewujudkan Generasi Muda yang Berakhlak Mulia, Bermartabat, dan Berjiwa Al-Qur’an.”
Ajang tahunan ini berlangsung meriah
di Aula Husni Hamid, Pemda Karawang, pada Kamis (27/2/2025). Diselenggarakan
oleh Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten
Karawang, KOAS kali ini diikuti oleh 85 peserta dari berbagai kecamatan yang
bersaing dalam tiga kategori lomba: Tahfidz, Dai, dan Adzan.
Hasil akhir menunjukkan Kecamatan Klari tampil gemilang dengan meraih juara pertama dalam kategori Adzan serta juara harapan dua dalam kategori Tahfidz. Keberhasilan ini semakin mempertegas potensi generasi muda Karawang dalam bidang keislaman.
Sekretaris Daerah Kabupaten
Karawang, H. Asep Aang Rahmatullah, dalam sambutannya menegaskan pentingnya
membentuk karakter generasi muda yang kuat di era digital.
“Kuncinya adalah menjadikan
tantangan sebagai peluang. Dengan akhlak yang baik dan pemahaman agama yang
kuat, anak-anak kita akan mampu bersaing di era digitalisasi ini,” ujarnya
penuh optimisme.
Ia pun berharap para pemenang KOAS
tingkat kabupaten dapat melanjutkan prestasi mereka hingga ke tingkat Provinsi
Jawa Barat, membawa nama Karawang semakin dikenal.
Sejalan dengan itu, Wakil Ketua
Bidang 1 TP PKK Kabupaten Karawang, Dra. Hj. Siti Rohbaniyati, menekankan peran
penting keluarga dalam membentuk karakter anak sejak dini. Menurutnya, ajang
seperti KOAS ini bisa menjadi pemantik semangat bagi orang tua dalam mendukung
pendidikan mental dan spiritual anak-anak mereka.
Menjelang bulan suci Ramadan, ia
juga mengajak seluruh elemen masyarakat untuk berkolaborasi menciptakan
lingkungan yang kondusif bagi tumbuh kembang anak.
“Kita harus memastikan setiap anak
mendapatkan kesempatan terbaik untuk berkembang, baik secara akademik maupun
spiritual, sehingga mereka dapat meraih masa depan yang lebih cerah,”
pungkasnya.
KOAS 2025 bukan hanya menjadi ajang
kompetisi, tetapi juga wadah untuk menanamkan nilai-nilai keislaman yang kuat
bagi generasi penerus. Dengan semangat kebersamaan dan dukungan dari berbagai
pihak, harapan untuk menciptakan generasi muda yang berakhlak mulia, bermartabat,
dan berjiwa Al-Qur’an semakin nyata. (*)
