Tim Inovasi Pupuk Kujang Raih Penghargaan Tertinggi di IQPC 2024 Filipina

FOTO: Delegasi Pupuk Kujang meraih penghargaan tertinggi di ajang konvensi mutu internasional (dok. Komunikasi dan Administrasi Korporat).

METROPLUS.ID – MANILA | Tim inovasi Pupuk Kujang berhasil meraih penghargaan tertinggi dalam ajang International Quality Productivity Convention (IQPC) 2024 yang digelar di Filipina. Dua tim dari Pupuk Kujang, yakni Tim Bunga Matahari dan Tim Kujang Menginspirasi, mendapatkan predikat excellence, mengukuhkan posisi delegasi Indonesia sebagai peserta dominan dalam kontes inovasi tersebut.

Indonesia mengirimkan 70 tim dari berbagai perusahaan BUMN dan swasta, bersaing dengan delegasi dari Filipina, Malaysia, Thailand, Singapura, dan Nepal. Dari total sekitar 100 tim yang berkompetisi, Pupuk Kujang menonjol dengan prestasi luar biasa.

Tim Kujang Menginspirasi mendapat apresiasi tinggi melalui program Kujang Merawat Hutan Sejahterakan Desa (Kuwatan Sadesa), yang mendampingi petani kopi di lereng Gunung Malabar, Kabupaten Bandung.

Baca Juga  Kapolsek Rawamerta Memperkuat Sinergi dengan Pejabat Kecamatan

Program ini berfokus pada pengembangan pertanian kopi, produksi madu hutan, dan pemulihan lahan hutan yang kritis. Program Kuwatan Sadesa menunjukkan dampak sosial yang luar biasa dengan Social Return on Investment (SRoI) mencapai 14,5, artinya setiap Rp 1 yang diinvestasikan menghasilkan dampak sosial hampir 15 kali lipat.

“Selain membantu masyarakat petani, program ini juga memulihkan lahan hutan yang kritis akibat pembalakan,” kata Ade Cahya Kurniawan, Sekretaris Perusahaan Pupuk Kujang, Selasa, 17 September 2024.

Baca Juga  PDI Perjuangan dan Golkar siap Berkoalisi di Pilkada Karawang

Program tersebut membantu meningkatkan pendapatan petani hingga Rp 20 juta per panen, serta memperluas akses pasar melalui platform online dan pameran.

Sementara itu, Tim Bunga Matahari berhasil menemukan solusi inovatif untuk mengatasi penurunan produksi di salah satu pabrik ammonia Pupuk Kujang. Inovasi tersebut mengatasi kendala pada alat pembakaran, sehingga produksi kembali normal, sekaligus menghemat biaya hingga Rp 3,51 miliar per tahun.

“Inovasi ini membuat penggunaan bahan baku lebih efisien dan membantu mencegah penurunan produksi,” ungkap Ade.

Baca Juga  Bhabinkamtibmas Kunjungi Warga Desa Pasirawi, Ajak Jaga Kamtibmas

Penghargaan yang diraih oleh dua tim ini menjadi motivasi tambahan bagi Pupuk Kujang untuk terus menjalankan tradisi inovasi dan pemberdayaan. “Penghargaan ini memacu kami untuk terus meningkatkan kualitas dan inovasi di Pupuk Kujang,” ujar Ade.

Ajang IQPC sendiri merupakan wadah bagi organisasi nasional dan internasional, termasuk perusahaan, universitas, dan organisasi nirlaba untuk menampilkan inovasi dalam peningkatan mutu operasional, efisiensi biaya, dan tanggung jawab sosial. IQPC 2024 menampilkan tema seperti efisiensi sumber daya, keselamatan kerja, dan produktivitas ramah lingkungan, yang semakin relevan di era digital. (*)

Berita Terbaru