METROPLUS.ID – KARAWANG | Polsek Rawamerta, di bawah naungan Polres Karawang dan Polda Jabar, terus melanjutkan upaya proaktifnya dalam membangun komunikasi yang solid dengan masyarakat. Dalam rangka mempermudah penyampaian informasi dan mendekatkan diri dengan warga, Polsek Rawamerta menggelar kegiatan sambang, pembinaan, dan penyuluhan (Binluh) pada Kamis ini.
Bhabinkamtibmas Polsek Rawamerta, Kanit Provos Bripka Kasih Parulian, melakukan dialog tatap muka dengan masyarakat di Desa Sekarwangi, Kecamatan Rawamerta. Selain menyampaikan pesan-pesan terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas), Bripka Kasih juga memberikan kesempatan kepada warga untuk bertanya dan berdiskusi tentang isu-isu kamtibmas yang sedang berkembang di lingkungan mereka.
“Melalui sesi tanya jawab ini, kami ingin mendengarkan langsung aspirasi masyarakat. Ini adalah bagian dari peran kami dalam menjaga, mengamankan, dan memelihara kamtibmas di setiap lingkungan. Kami berharap warga bisa lebih mudah menyampaikan permasalahan serta informasi terkait situasi kamtibmas sehingga solusi bisa segera ditemukan,” ujar Bripka Kasih Parulian.
Kapolres Karawang, AKBP Edwar Zulkarnain, S.I.K, SH, MH, menegaskan bahwa pendekatan ini adalah salah satu strategi utama kepolisian dalam membangun hubungan yang lebih dekat dengan masyarakat. Melalui Kapolsek Rawamerta, IPTU Ulan Sonjaya, SH, Kapolres menjelaskan bahwa fungsi Bhabinkamtibmas dan berbagai kegiatan sambang kunjungan terus digiatkan.
“Dalam upaya kami meningkatkan sinergitas, kami menggelar kegiatan Door to Door system, sambang, dan tatap muka dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk tokoh agama, alim ulama, rohaniawan, sekolah-sekolah, dan tokoh pemuda. Semua ini dilakukan untuk membangun kesadaran akan pentingnya kebersamaan dalam menjaga keutuhan NKRI serta kerukunan antar umat beragama,” tegas Kapolsek Rawamerta.
Dengan langkah-langkah ini, Polsek Rawamerta berharap dapat menjalin komunikasi yang lebih efektif dan mendapatkan dukungan aktif dari masyarakat dalam upaya menjaga keamanan dan ketertiban di daerah mereka.
Reporter: Mat Rahmat
