METROPLUS.ID – KARAWANG | Tahapan penting dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kabupaten Karawang tahun 2024 mendapat perhatian serius dari berbagai pihak, termasuk Ketua Umum Pimpinan Cabang Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (PC IMM) Karawang, Dino Robika Patardo.
Bersama Kapolres Karawang, AKBP Edwar Zulkarnain, S.H., S.I.K., M.H., Dino turut hadir dalam acara penetapan dan pengundian nomor urut calon bupati dan wakil bupati di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Karawang.
Kehadiran Dino di tengah-tengah proses krusial tersebut bukan sekadar bentuk dukungan simbolis, tetapi sebagai representasi peran mahasiswa dalam memastikan proses demokrasi berlangsung dengan bersih dan transparan.
“Mahasiswa memiliki tanggung jawab moral untuk menjaga agar proses pemilihan ini mencerminkan demokrasi yang bersih, adil, dan tanpa manipulasi,” tegas Dino dalam kesempatan tersebut.
Dalam pandangannya, mahasiswa tidak boleh hanya menjadi penonton dalam proses politik, melainkan harus menjadi agen perubahan yang aktif mengawal jalannya demokrasi. Dino menegaskan bahwa IMM akan terus memantau dan mengkritisi jalannya Pilkada Karawang, memastikan tidak ada pelanggaran etika atau intervensi yang dapat mencederai integritas demokrasi di Karawang.
“Kami dari IMM akan berada di garda terdepan untuk menjaga agar Pilkada ini berjalan dengan baik. Tidak ada ruang untuk manipulasi atau pelanggaran yang bisa mencoreng proses demokrasi di Karawang,” lanjutnya.
Dino juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara elemen mahasiswa, masyarakat, dan aparat keamanan untuk menjaga kondusifitas selama proses politik berlangsung. Sinergi antara mahasiswa dan kepolisian yang terlihat dari kehadirannya bersama Kapolres Karawang di acara ini, menunjukkan bahwa stabilitas dan keamanan selama Pilkada menjadi perhatian bersama.
AKBP Edwar Zulkarnain mengapresiasi peran aktif mahasiswa dalam mengawal demokrasi di Karawang. Menurutnya, keterlibatan mahasiswa dalam proses politik sangat penting untuk mencegah gesekan sosial serta potensi kerusuhan yang bisa terjadi selama masa kampanye.
“Mahasiswa punya peran strategis, dan kolaborasi seperti ini sangat membantu dalam menjaga situasi tetap aman dan tertib,” kata Edwar.
Menutup pernyataannya, Dino Robika Patardo menyampaikan pesan kuat kepada seluruh generasi muda Karawang. Ia mengajak para mahasiswa untuk tidak hanya menjadi pengamat pasif, tetapi juga berani bersuara, kritis, dan aktif dalam menjaga masa depan demokrasi Karawang.
“Ini bukan sekadar soal siapa yang menang atau kalah. Ini soal masa depan Karawang yang kita jaga bersama. Kita harus berani berdiri di garis depan, memastikan demokrasi tetap sehat, transparan, dan berkeadilan,” ujar Dino dengan penuh semangat.
Dengan peran kritisnya, PC IMM Karawang menegaskan diri sebagai salah satu elemen penting dalam menjaga demokrasi yang sehat, terutama dalam momen penting Pilkada Kabupaten Karawang. Peran aktif mahasiswa ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi generasi muda lainnya untuk terus terlibat dalam proses demokrasi yang berkelanjutan. (*)
