METROPLUS.ID – KARAWANG | Sebuah peristiwa heboh terjadi di Kabupaten Karawang pada Rabu kemarin. Camat Jayakerta yang berinisial G dipergoki oleh warga diduga tengah melakukan mesum dengan seorang bidan honorer atau Tenaga Harian Lepas (THL) di dalam mobil yang terparkir di area Rumah Sakit Hastin, Rengasdengklok.
Skandal ini bermula ketika seorang warga yang berada di lokasi melihat mobil yang bergoyang-goyang di area parkir. Rasa curiga mendorongnya untuk memeriksa lebih dekat, dan ia terkejut saat menemukan Camat G dan bidan THL di dalam mobil, keduanya masih mengenakan seragam dinas.
“Awalnya saya hanya melihat mobil yang bergoyang. Setelah didekati, ternyata ada Camat G dan seorang bidan THL yang diduga sedang berbuat sesuatu yang tidak seharusnya dilakukan di tempat umum,” ungkap saksi mata yang memilih untuk tidak disebutkan namanya.
Aksi penggerebekan oleh warga sekitar segera dilakukan, dan peristiwa tersebut dengan cepat menyebar ke masyarakat. Reaksi publik sangat bervariasi, mulai dari kekecewaan hingga kemarahan, terutama karena pelaku adalah seorang pejabat pemerintah yang seharusnya menjadi panutan.
Upaya konfirmasi langsung kepada Camat G oleh awak media tidak membuahkan hasil. Panggilan telepon dan pesan WhatsApp yang dikirimkan oleh wartawan dari MCM Grup juga tidak mendapatkan respons.
Dede Jalaluddin, tokoh pemuda Kecamatan Jayakerta, menyatakan geram atas kejadian memalukan tersebut. Dede menegaskan bahwa peristiwa ini seharusnya menjadi pelajaran bagi semua pejabat publik untuk menjaga integritas, terutama saat mengenakan seragam dinas.
“Kami sangat prihatin dengan kejadian ini, terutama karena terjadi di ruang publik. Ini adalah pengingat bagi pejabat lain untuk menjaga perilaku mereka, apalagi saat mengenakan seragam dinas. Insiden ini jelas mencoreng citra pemerintahan,” kata Dede.
Dede juga mendesak BKPSDM dan Bupati Karawang untuk segera menyelidiki dan mengambil tindakan tegas.
“Kami meminta pihak terkait untuk segera menyelidiki kejadian ini dan mengambil langkah yang tepat. Kejadian ini jelas menampar wajah pemerintahan Kabupaten Karawang,” imbuhnya.
Skandal ini tentunya menarik perhatian masyarakat Karawang, khususnya Kecamatan Jayakerta, yang merasa bahwa tindakan tersebut telah mencemarkan nama baik lembaga pemerintahan dan tenaga kesehatan.
Reporter: Mat Rahmat
